Senin, 09 Januari 2012

Alat Pemroses


Pengantar Teknologi Komputer

ALAT PEMROSES


Disusun Oleh :
1)   Aini Maisi
2)   Andika Tri Raharja
3)   Khusna Amaliya


Dosen Pembimbing : Meiyi Darlies, S.kom




POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
TEKNIK KOMPUTER
Th Ajaran 2011/2012


KATA PENGANTAR

            Puji syukur penulis haturkan kepada Allah SWT karena atas berkat, rahmat dan ridho-Nya jualah makalah alat pemproses ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya, yang digunakan untuk bahan diskusi mata kuliah Pengantar Teknologi Komputer.
            Makalah alat pemproses ini disiapkan sebagai perangkat pembelajaran mata kuliah Pengantar Teknologi Komputer. Dengan adanya makalah ini diharapkan mahasiswa akan lebih memahami makalah alat pemproses sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
            Terima kasih penulis sampaikan pada berbagai pihak yang telah mendukung kelancaran dan terciptanya makalah alat pemproses ini. Selain itu penulis selalu terbuka untuk menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun dari para pembaca. Semoga berbagai kritik saran tersebut dapat menyempurnakan makalah ini.

                                                                                         Palembang,  Oktober 2011

                                                                                                   Penulis


PENDAHULUAN

1.      LATAR BELAKANG PENULISAN MAKALAH
Makalah alat pemproses ini dibuat sedimikian rupa sebagai tugas dari materi kuliah pengantar Teknologi Komputer untuk mendapatkan  nilai yang baik dari guru pembimbing mata kuliah pengantar Teknologi Komputer.

2.      TUJUAN UMUM PEMBELAJARAN
              Setelah mempelajari alat pemproses ini, mahasiswa diharapkan memahami tentang alat proses, dan prosesnya, serta cara-cara memproses data.

3.      KRITERIA PEMBACA
              Makalah ini disusun untuk mahasiswa semester 1 untuk jurusan Teknik Komputer. Pembaca di harapkan sebelum mempelajari makalah ini telah memiliki tentang konsep alat pemproses.

4.      KEGUNAAN MAKALAH
         Makalah ini dapat digunakan sebagai makalah mahasiswa dalam mendiskusikan alat pemproses dan dapat digunakan sebagai bahan untuk belajar secara mandiri di luar kelas.






ISI

1.      ALAT PEMROSES
Alat pemroses adalah alat dimana insturksi-intruksi program di proses untuk mengolah data yang sudah dimasukan lewat alat input dan hasilnya akan ditampilkan di alat output. Alat pemroses terdiri dari central processor atau CPU (Central Processing Unit) dan main memory.
2.      CPU
CPU (Central Processing Unit) merupakan tempat pemrosesan insturksi-intruksi program. pada komputer mikro, processor ini disebut dengan microprocessor.
CPU terdiri dari 2 bagian utama , yaitu unit kendali (control unit) dan unit aritmatika dan logika (arithmetic and logic unit). CPU juga mempunyai beberapa simpanan yang berukuran kecil yang disebut dengan register.
3.      CONTROL UNIT
Bagian ini bertugas mengatur dan mengendalikan semua peralatan ada pada sistem komputer.
Control Unit mengatur kapan alat input menerima data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan pada alat output.
Jadi tugas dari Control Unit adalah sebagai berikut:
·         Mengatur dan mengendalikan alat input dan output.
·         Mengambil insturksi-instruksi dari main memory.
·         Mengambil data dari main memory kalau diperlukan oleh proses.
·         Mengirim intruksi ke aritmethic and logic unit bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja arithmetic and logic unit.
·         Menyimpan hasil proses ke main memory.

4.      Arithmetic and Logic Unit
Tugas utama dari arithmetic and logic unit (ALU) adalah melakukan semua perhitungan arithmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. Tugas lain dari ALU melakukan kepitusan dari operasi logika sesuai dengan intruksi program. operasi logika (logical operation) meliputi perbandingan 2 buah elemen logika dengan menggunakan operator logika, yaitu:
a.       Sama dengan (-)
b.      Tidak sama dengan (<>)
c.       Kurang dari (<)
d.      Kurang atau sama dengan dari (<-)
e.       Lebih besar dari (>)
f.       Lebig besar atau sama dengan dari (>=)

5.      Register
register merupakan simpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi lebih cepat sekitar 5 sampai 10 kali dibandingkan dengan kecepatan perekaman atau pengambilan data di Main Memory. Register digunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU. Sedang intruksi-intruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses  masih disimpan di main memory.di dalam sistem komputer ada 3 macam ingatan yang dipergunakan di dalam sistem komputer, yaitu sebagai berikut:
·         Register digunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang sedang diproses.
·         Main Memory, dipergunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang diproses dan hasil dari pengolahan.
·         External Memory  (simpanan luar), dipergunakan untuk menyimpan proses dan data secara permanen.
Sehingga konsep penting yang mempengaruhi kecepatan dari processor adalah ukuran dari register.
Register lainnya yang digunakan sebagai jembatan antara CPU dengan main memory adalah memory address register (MAR) dan memory data register (MDR).
Memory data register digunakan untuk menampung data atau instruksi hasil pengiriman dari main memory ke CPU atau untuk menampung data yang akan direkam ke main memory dari hasil pengolahan oleh CPU.
6.      ARRAY PROCESSOR
Suatu Array Processor atau co-processor adalah processor terpisah yang dapat ditambahkan pada processor utamanya. Dengan array processor , perhitungan aritmatika yang besar dan sulit dapat dilakukan dengan memecah atau membagi perhitungan tersebut dan dilakukan bersama sama antara central processor dan array processor.
7.      MAIN MEMORY
Main memory dapat dibayangkan sebagai sekumpulan kotak-kotak yang masing-masing kotak dapat menyimpan suatu penggal informasi baik berupa data maupun intruksi. Tiap-tiap lokasi dari kotak ditunjukan oleh suatu alamat (adress) alamat memori merupakan suatu nomor yang menunjukan lokasi tertentu dari kotak memory.
8.      RAM
RAM merupakan memori  yang dapat dimasup (diakses) yaitu dapat diisi dan diambil isi nya oleh programmer.
ž  RAM digunakan untuk menyimpan program dan data yang akan diproses CPU
ž  RAM dianalogikan sebagai kotak-kotak, disetiap kotak dapat menyimpan suatu data atau intruksi
ž  Tiap-tiap lokasi kotak tsb ditentukan oleh address, penomoran yang menunjukkan lokasi tertentu dari kotak memory
ž  Ukuran KB =1024 Byte, MB = 1024 KB, GB = 1024 MB, TB = 1024 GB
ž  Cache memory = digunakan untuk menyimpan data dan intruksi yang akan digunakan,
ž  Cache menyimpan informasi yang berulang-ulang, CPU dan internal memory akan mengambil informasi tersebut dari cachenya jika intruksi atau data yang akan diproses itu sama.
ž  Cache saat ini tergantung dari teknologi MB dan Processornya

Struktur dari RAM dibagi menjadi 4 bagian yaitu sebagai berikut:
1.      Input storage, digunakan untuk menampung input yang dimasukkan lewat alat output.
2.      Program storage,  digunakan untuk menyimpan semua intruksi-intruksi program yang akan diproses.
3.      Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diolah dan hasil dari pengolahan.
4.      Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pengolahan data yang akan ditampilkan ke alat output.

9.      ROM
ROM ( read only memory) sudah diisi oleh pabrik pembuatnya. Berupa sistem operasi (operating system) yang terdiri dari program program pokok yang diperlukan oleh sistem komputer.intruksi intruksi yang tersimpan di ROM disebut dengan microintructions atau microcode atau disebut juga dengan firmware. Karena hardware dan software dijadikan satu oleh pembuatnya ROM itu sendiri adalah hardware. Sedangkan microintructions adalah software.
10.  JENIS JENIS MAIN MEMORY
Jenis jenis main memory berdasarkan dari komponen komponen yang dugunakan adalah:
·         Vacuum Tube
·         Magnetic core storage
·         Planar thin-film storage
·         Semiconductor storage
·         Josephson junction ,dan
·         Charge-coupled device

11.  HUBUNGAN ANTARA CPU DENGAN MAIN MEMORY DAN ALAT ALAT I/O
Hubungan antara CPU dengan main memory ataupun dengan alat alat input output dilakukan dengan suatu jalur yang disebut dengan bus. Hubungan antara CPU dengan main memory melalui jalur bus yang dilekatkan pada memory data register, memory andress register, dan control unit di CPU.sedangakan bus yang menghubungkan dengan alat alta I/O tidak dilekatkan landsung ke alal-alat I/O . tetapi, dapat melalui suatu alat 1 0 port atau DMA controller atau 10 channel.

12.  Bus
Bus atau yang disebut juga dengan pathway merupakan suatu sirkuit yang merupakan jalur transportasi informasi antara dua atau lebih alat alat dalam sistem komputer.
DIAGRAM BLOK ALUR KERJA KOMPUTER

Bus yang menghubungkan CPUdengan main memory disebut denagn internal bus. Sedangkan bus yang menghubungkan CPO dengan alat alat I/O disebut external bus.
13.  Control Bus
Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Terdiri atas 4 samapai 10 jalur paralel.

14.  INPUT/OUTPUT PORT
Alat alat I/O dapat berkomunikasi dengan CPU dengan cara mengirimkan informasi yang akan dikomunikasikan lewat bus. Informasi yang dikirim dari alat I/O (peripheral device) ke main memory atau ke register di CPU diletakan di I/O port dan dikirimkan lewat data bus.
Jika satu blok data yang besar (beberapa word sekaligus) dibutuhkan untuk dikirimkan dari atau ke peripheral device, cara yang lain harus digunakan Direct Memory Access.


TEKNOLOGI PERANGKAT OUTPUT

1.      Monitor
Monitor merupakan piranti yang termasuk dalam piranti softcopy. Berdasarkan teknologi pembuatannya, monitor terbagi menjadi CRT (cathode ray tube) dan layar datar (flat panel display). Layar datar sendiri dibedakan menjadi tiga, yaitu LCD, EL, dan plasma. Ukuran monitor sama seperti ukuran pesawat televisi, yakni didasarkan pada panjang diagonal dari area yang telihat. Monitor untuk komputer desktop yang saat ini umum di pasaran adalah monitor berukuran 14” dan 15”. Selain itu terdapat monitor 17”, 19”, dan 21”. Untuk laptop, ukurannya bisa 12,1”, 13,3”, 14,1”, dan 15”.
Selain ukuran fisik yang mejadi ukuran sebuah monitor adalah resolusi. Ukuran resolusi ditentukan oleh jumlah pixel (picture element), yang merupakan titik terkecil penghasil tampilan di layar. Sebagai contoh, resolusi 1024 x 768 berarti bahwa monitor mengandung 1024 baris piksel dan 768 kolom piksel. Dengan kata lain jumlah piksel yang menyusun monitor adalah sebesar 1024 x 768 buah. Semakin tinggi resolusinya, semakin bagus kualitas tampilan monitor.
Berbagai standar resolusi untuk monitor dapat dilihat pada tabel berikut :
STANDARD
KETERANGAN
CGA(Color Graphic Adapter)
Dibuat oleh IBM tahun 1981, memiliki 4 variasi warna, dengan resolusi 320 x 200
EGA (Enhanced Graphic Adapter)
Muncul pada tahun 1984 dengan kemampuan 16 warna berbeda, dan resolusi 640 x 350 piksel
VGA (Video Graphic Adapter)
Muncul pada tahun 1987. Digunakan pada komputer 80386 atau 80486
SVGA (Super Video Graphic Array)
Memiliki jumlah piksel 800 x 600. Monitor ini menghasilkan 16 juta warna. Lazim pada monitor 14” dan 15”
XGA (Extended Graphic Array)
Memiliki jumlah piksel 1024 x 768 dan dapat menghasilkan 65.536 warna. Lazim pada monitor 17” dan 19”
SXGA (Super Extended Graphic Array)
Memiliki jumlah piksel 1280 x 1024 lazim pada monitor 19” dan 21”
UXGA (Ultra Extended Graphic Array)
Memiliki jumlah piksel 1600 x 1200. lazim pada monitor 21”. Dirancang untuk desain grafis
Selain resolusi monitor kualitas tampilan di monitor juga dipengaruhi oleh dot pitch (jarak antar piksel). Semakin dekat jaraknya, gambar yang dihasilkan juga akan semakin halus. Sebagai contoh, 28dp berarti jarak antara dua piksel adalah 28/100 mm.
Kecepatan refresh menunjukkan jumlah penayangan ulang piksel perdetik, sehingga tampilan piksel tetap jelas. Semakin tinggi kecepatan refresh, maka tampilan di layar akan terlihat lebih nyata. Kecepatan refresh dinyatakan dalam Hertz. Monitor dengan kualitas bagus akan memiliki kecepatan refresh 75 Hz, yang berarti dalam satu detik citra pada monitor akan ditampilkan sebanyak 70 kali.
Parameter lain dari sebuah monitor adalah kedalaman warna (color depth). Jumlah bit yang digunakan untuk menyimpan ketentuan tentang sebuah piksel, menentukan banyaknya variasi warna yang dapat dihasilkan oleh sebuah monitor. Jumlah bit ini sering disebut sebagai kedalaman warna atau color depth.
Berikut tabel yang menunjukkan jumlah variasi warna yang dapat dihasilkan oleh sejumlah bit yang berbeda :
Jumlah Bit
Jumlah Variasi Warna
1
2 (monochrome)
2
4 (CGA)
4
16 (EGA)
8
256 (VGA)
16
65.536 (High Color, XGA)
24
16.777.216 (True Color, SVGA)
32
16.777.216 (True Color + Alpha Channel)
Khusus kedalaman warna 32 bit merupakan mode grafik khusus yang sering digunakan pada video digital, animasi dan video game untuk memberikan efek-efek tertentu. Mode ini menggunakan 24 bit untuk mendefenisikan warna piksel, dan 8 bit lainnya untuk memberikan efek gradasi pada gambar ataupun objek.
Macam-Macam Monitor
  • Cathode Ray Tube (CRT
Monitor Cathode Ray Tube (CRT) memiliki layar yang terbuat dari tabung hampa, sama seperti pesawat televisi. Hal ini membuat monitor CRT memiliki ukuran relatif besar dibandingkan monitor LCD.
Skema Cara Kerja Monitor CRT
  • Liquid Crystal Display
Layar Liquid Crystal Display (LCD) memanfaatkan dua keping bahan yang terpolarisasi, dengan ditambah cairan kristal dianrata keping tersebut. Sinyal listrik yang dilewatkan melalui cairan kristal tersebut akan membuat kristal yang ada di dalamnya mencegat cahaya yang lewat. Oleh karena itu tampilan LCD jenis monochrome biasanya berupa citra berwarna biru atau gelap, dengan latar belakang abu-abu muda.
Gambar Monitor LCD
LCD Passive Matrix
Pada LCD jenis ini terdapat sederetan transistor di atas (sumbu x) dan di samping kiri (sumbu y). transistor-transistor ini memberikan energi pada piksel. Piksel merupakan pertemuan dari pancaran transistor sumbu x dan sumbu y. Oleh karena hal tersebut teknologi ini biasa juga disebut Dual Scan Monitor. Kelemahan dari teknologi ini, monitor harus dilihat tegak lurus. Jika dipandang dari sudut agak kesamping, maka citra pada monitor akan kelihatan agak gelap. Kelemahan lain, jika ada transistor yang rusak atau mati, maka akan terlihat adanya garis hitam melintang atau tegak lurus pada layar monitor.

LCD Active Matrix
Pada LCD jenis ini transistor yang memancarkan cahaya sendiri berada pada setiap piksel pada layar monitor sehingga warnanya lebih cerah dan tidak harus dilihat dengan sudut tegak lurus. Akan tetapi dengan banyaknya transistor yang digunakan mengakibatkan pemakaian daya jenis monitor ini juga menjadi semakin besar.
  • Monitor Plasma
Monitor plasma menggunakan gas untuk mengeluarkan cahaya. Teknologi pada monitor ini kini diterapkan pada televisi layar datar lebar.
Skema Cara Kerja Monitor Plasma
Perangkat Output Printer
Printer merupakan piranti yang sangat umum digunakan untuk membuat cetakan pada kertas. Berdasarkan teknologi pencetakannya, piranti printer biasanya dikelompokkan menjadi :
a). Printer Impact
Jenis printer ini biasa juga disebut hammer, karena proses pencetakkannya dilakukan dengan memukulkan sekelompok pin (jarum) ke pita tinta. Letak pin-pin ini sangat berdekatan sehingga membuat tampilan huruf relatif tidak terputus. Jumlah pin yang ada umumnya berkisar 9 hingga 24 pin. Semakin banyak jumlah pin, maka hasil cetakan akan semakin halus, sekalipun tak sehalus hasil cetakan printer ink-jet atau laser. Selain itu saat beroperasi printer ini menimbulkan suara brisik.
Diantara jenis printer yang masuk kategori ini adalah dot matrix, daisy wheel, dan line printer. Meski memiliki berbagai kelemahan seperti telah disebutkan, printer jenis ini juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh jenis printer lainnya yaitu kemampuan mencetak pada kertas rangkap. Selain itu biaya operasionalnya murah. Jenis printer ini lebih banyak digunakan pada kantor-kantor khususnya pada bagian pengelolaan adminsitrasi.
b). Printer Thermal
Printer thermal merupakan jenis pilihan terbaik bagi keluaran yang berwarna dan berkualitas tinggi. Untuk dapat menghasilkan cetakan berwarna, printer thermal memerlukan kertas berlapis lilin atau parafin, dan panas yang akan membakar titik-titik pada kertas khusus tersebut. Untuk cetakan hitam-putih, printer therma tidak memerlukan kertas berlili.
Printer thermal merupakan printer yang agak mahal, dan memerlukan kertas khusus yang juga mahal, tetapi karena keindahan hasil cetakannya, tak mengherankan jika jenis printer ini banyak digunakan untuk mencetak foto, cover CD, dan membuat cetakan-cetakan yang diinginkan bercitra eksklusif.
c). Printer Ink-Jet
Printer ink-jet merupakan printer paling populer dikalangan pengguna rumahan (home user). Jenis printer ini bekerja dengan cara menyemprotkan titik-titik tinta yang bermuatan listrik ke kertas cetakan. Printer ini dapat digunakan untuk menghasilkan cetakan berwarna maupun cetakan hitam-putih. Harga printer ini lebih murah dibandingkan printer laser, namun kualitas dan kecepatannya masih di bawah printer laser.
Printer ini dapat digunakan untuk mencetak pada kertas biasa sampai kertas photo atau pada plastik khusus yang digunakan untuk bahan presentasi. Dibandingkan dengan printer impact, printer ink-jet tidak brisik dengan kualitas cetakan tinggi namun, biaya operasionalnya lebih tinggi.
Tinta yang digunakan pada ink-jet relatif mudah larut pada air, terutama tinta refill yang dapat digunakan untuk mengisi ulang catridge printer ink-jet. Oleh karena itu, pemakai harus berhati-hati agar hasil cetakan ink-jet tidak kena air.
d). Printer Laser
Printer laser merupakan jenis printer yang harganya relatif mahal, tetapi dapat memberikan hasil cetakan yang terbagus. Printer laser yang dirancang untuk mainframe memiliki kecepatan sekitar 229 halaman permenit, sementara printer laser yang dirancang untuk PC memiliki kecepatan sekitar 4 sampai 25 halaman permenit.
Beberpa jenis printer laser dikenal sebagai printer postscript. Postscript merupakan bahasa printer yang dikembangkan oleh Adobe Systems yang menginginkan tulisan diskalakan (dibuat lebih besar atau lebih kecil) atau bahkan diputar dan memungkinkan gambar dicetak pada printer laser.
e). Printer Multifungsi
Printer multifungsi adalah jenis printer yang memiliki berbagai fungsi lainnya, misalnya memiliki kemampuan sebagai mesin foto kopi, scanner, dan bahkan kadang-kadang sebagai mesin fax. Printer jenis ini memang lebih menghemat biaya dan tempat dibandingkan dengan membeli mesin-mesin dengan kemampuan tunggal. Namun, kelemahan printel multifungsi, yakni jika mesin ini rusak maka berbagai fungsi-fungsi tadi tidak dapat bekerja.
Perangkat Output Plotter
Plotter merupakan piranti keluaran yang dapat menghasilkan grafik atau gambar dengan kualitas tinggi dan berwarna. Plotter seringkali digunakan untuk membuat peta, gambar-gambar arsitektur, ataupun ilustrasi tiga dimensi yang biasanya berukuran terlalu besar bagi printer.
Berdasarkan prinsip kerjanya, jenis plotter dapat berupa :
  • Plotter Pena
Pada prinsipnya plotter pena memiliki satu pena atau sejumlah pena berwarna-warni untuk menggambar pada kertas atau plastik transparan. Plotter pena tidak membuat keluaran berbentuk pola titik-titik., tetapi keluaran dalam bentuk garis kontinyu.
  • Plotter Elektrostatis
Pada plotter elektrostatis ini kertas diletakkan pada tempat datar seperti meja, kemudian dibuat dengan prinsip kerja seperti pada mensin foto kopi, yaitu dengan memberi tegangan listrik pada kertas. Tegangan listrik tersebut yang akan menarik tinta untuk melekat pada kertas. Tinta kemudian dicairkan dengan pemanasan. Kualitas jenis plotter ini tidak sebagus plotter pena, tetapi kecepatannya lebih tinggi.
  • Plotter Thermal
Plotter thermal menggunakan pin yang dipanasi secara elektronis. Kemudian pin tersebut dilewatkan pada jenis media yang peka terhadap panas, sehingga terbentuk gambar. Plotter thermal dapat digunakan untuk mencetak pada kertas maupun pada film buram.
  • Plotter Pemotong
Plotter jenis ini dapat sekaligus memotonh bahan vinyl, karet, gabus, kulit, dan lain-lain. Contoh pemanfaatannya yaitu pada industri sepatu atau industri pakaian, untuk memotong pola atau bahan sekaligus.
  • Plotter Format Lebar
Plotter format lebar biasa digunakan oleh perusahaan grafis, karena plotter jenis ini dapat membuat cetakan berwarna dalam kertas yang sangat lebar. Teknologi yang digunakan ada yang menyerupai printer ink-jet ataupun plotter thermal.
Perangkat Penyimpanan Eksternal
Penyimpanan eksternal (secondary storage aatau external storage) merupakan piranti yang dapat menyimpan data secara permanen. Data tidak hilang ketika komputer dimatikan. Sejauh ini terapat beraneka ragam penyimpanan eksternal. Pita magnetik, harddisk.


a). Pita Magnetik
Media penyimpanan pita magnetik (magnetic tape) terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis, seperti pita pada kaset. Pada proses penyimpanan atau pembacaan data, kepala pita (tape head) harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat keausan pita.
Data pada pita magnetik direkam secara berurutan dengan menggunakan drive khusus untuk masing-masing jenis pita magnetik. Karena perekaman dilakukan secara sekuensial, maka untuk mengakses data yang kebetulan terletak di tengah, drive terpaksa harus memutar gulungan pita, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu relatif lama.
Meski demikian, teknologi pita magnetik masih banyak digunakan sebagai media backup data atau pengarsipan. Hal ini dikarenakan media ini memiliki kapasitas media yang besar.
Secara garis besar, pita magnetik dibedakan menjadi reel tape dan tape catridge. Reel tape berupa pita magnetik yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran, sedangkan tape catridge berbentuk seperti kaset video atau kaset handycam atau bahkan ada yang seperti kaset audio.
Pita magnetik mempunyai ukuran yang dinyatakan dengan istilah kepadatan pita (tape density). Dalam hal ini, ukuran yang digunakan adalah BPI (byte per inch) atau jumlah byte per inci. Misalkan kepada 9600 BPI berati pita tersebut dapat menamping 9600 byte dalam setiap inci.
b). Hard disk
Hard disk merupakan salah satu jenis piringan magnetik yang memiliki kapasitas yang besar. Pada tahun 2006, kapasitas hard disk yang beredar di pasaran berkisar antara 40 – 100 GB.
Hard disk memiliki piringan metal yang dilapisi dengan bahan yang memungkinkan data dapat disimpan dalam bentuk titik-titik bermagnet. Data disimpan pada kedua permukaan. Piringan-piringan yang menyusun hard disk tersimpan rapat dalam hard drive. Tujuannya adalah untuk melindungi dari pertikel debu atau benda kecil lain yang dapat mengotori permukan piringan dan dapat membuat antara head dan piringan bergesekan yang dapat menimbulkan pergesekan.
Hard disk dibedakan menjadi dua golongan, yaitu nonremoveable hard disk dan removeable hard disk.
  • Non Removeable Harddisk
Nonremoveable hard disk biasa disebut fixed disk karena memang diletakkan dalam unit sistem dan tidak dimaksudkan untuk dibawa-bawa bepergian. Pada prakteknya saat ini umum dijumpai piranti yang memungkinkan hard disk diletakkan di luar unit sistem.
  • Removeable Harddisk
Ini merupakan jenis hard disk yang hanya mengandung satu atau dua piringan yang dilengkapi dengan head baca tulis. Piranti ini sering juga disebut sebagai hard disk catridge. Umumnya memiliki kapasitas 2 GB. Sesuai dengan namanya, piranti ini sangat bermanfaat untuk dibawa bepergian.
c). Floppy Disk
Floppy disk lebih dikenal sebagai disket biasa juga disebut sebagai flexible disk atau magnetic disk diciptakan dengan tujuan agar data dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain. Oleh karena sifatnya yang demikian, disket biasa juga disebut removable disk. Disket berisi sebuah piringan magnetik yang tipis terbuat dari bahan plastik. Pembacaan dan penulisan data ke piringan magnetik dilakukan melalui head yang menempel pada permukaan piringan.
Disket yang umum digunakan saat ini adalah yang berukuran  3,5 inci (diameter piringan) dengan kapasitas 1,44 MB. Pada masa sebelumnya, terdapat pula disket berukuran 5,25 inci dengan kapasitas 1,2 MB.
d). ZIP Disk
Pada lingkungan PC terdapat piranti yang sifatnya seperti disket dalam arti dapat dibawa-bawa (portable), tetapi memiliki kapasitas yang lebih besar. Iomega Corporation memproduksi piranti yang disebut Zip drive. Piranti ini dihubungkan ke komuter melalui port printer, USB, maupun SCSI. Media penyimpanan disebut Zip Disk. Media ini memiliki kapasitas 250 – 750 MB. Ukuran fisiknya sedikit lebih besar dibandingkan dengan disket dan dengan ketebala hingga dua kali.
e). Piringan Optik
Piringan optik (optical disk) adalah piringan yang dapat menampung data hingga ratusan bahkan ribuan kali daya tampung disket. Piringan optik dapat berupa CD atau DVD.
Compact Disk (CD)
CD (compact disk) atau laser optical disk merupakan jenis piringan optik yang pertama kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada piringan ditangani melalui sinar laser. Oleh karena itu kecepatan akses piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket.
Di pasaran terdapat sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai denga nkebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable.
  • CD-ROM (compact disk read-only memory) merupakan jenis piringan optik yang mempunyai sifat hanya bisa dibaca. Biasanya dibuat oleh vendor untuk produksi massal seperti untuk menampung buku, ensiklopedi, materi multimedia, atau program.
  • CD-WORM (compact disk write once read many) dapat ditulisi melalui komputer. Sesuai namanya proses merekan hanya dapat dilakukan sekali. Setelah sebuah data direkam, isinya tidak dapat lagi dihapus atau diubah. Di pasaran CD jenis ini lebih dikenal dengan nama CD-R (compact disk recorable).
  • CD-RW (compact disk rewiteable) memungkinkan data yang sudah direkam dapat dihapus dan diganti dengan data yang baru.
Digital Video Disk (DVD)
Perangkat DVD (digital video disk) atau sering juga disebut sebagai digital versatile disk merupakan teknologi piringan optik kedua setelah CD. DVD memiliki kapasitas penyimpanan lebih besar yaitu sekitan 7-8 kali kapasitas CD.
Perangkat Output Audio
Piranti audio dapat menghasilkan suara digital hingga musik. Piranti ini memerlukan kartu suara, perangkat lunak khusus, dan speaker. Melalui teknologi ini dimungkinkan untuk mengkonversi suatu teks menjadi suara.
Jenis perangkat audio terbagi dua; active dan pasif. Speaker Active sudah memiliki amplifier yang terintegrasi di dalamnya dan membutuhkan power tersendiri. Untuk para gamers dan pencinta movie, tidak lengkap rasanya jika belum memiliki speaker active dengan spesifikasi minimal 3 channel (2 treble + 1 subwoover), malah para maniak game 3D banyak yang menggunakan hingga speaker active 7 channel sehingga efek suara yang dihasilkan mendekati rill (3D Sound).
Sementara untuk yang pasif biasanya hanya digunakan untuk keperluan standar ketika ingin mendengarkan suara/musik dari komputer karena suaranya tidak terlalu “baik”. Saat posting ini ditulis speaker pasif ini sudah tersedia dengan interface USB.
DMA Controller
DMA (Direct Memory Access) merupakan suatu konsep yang akan membuat komunikasi informasi antara peripheral device dengan main memory akan lebih efisien. Cara DMA ini dilakukan dengan melekatkan bus pada DMA controller yang dihubungkan dengan peripheral device.
Cara DMA ini biasanya digunakan untuk peripheral device yang mempunyai kecepatan tinggi yang  membutuhkan pengiriman blok data yang besar. Seperti hard disk drive.
Pemrosesan intruksi
Jika programmer menginginkan CPU untuk mengerjakan sesuatu, maka harus ditulis suatu intruksi yang dikenal oleh CPU. Kumpulan dari intruksi inilah yang disebut dengan program.
Program yang akan diproses dan data yang akan diolah oleh CPU. Harus diletakan terlebih dahulu di main memory (konsep stored-program). instuksi instruksi yang sudakh dalam bentuk bahasa mesin, yan terdiri dari 2 bagian yaitu: operation code atau disebut juga op-code dan poerant.









PENUTUP

Dalam mempermudah  mengenal alat pemroses, kami akan membuat definisi salah satu Hardware. Dalam kesempatan kali ini, Hardware yang akan kami bahas adalah Hardisk
Hardisk
A.    Definisi Hardisk
Hardisk merupakan Hardware tempat penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi.Hardisk juga dapat disebut memory Permanen karena dapat tetap menyimpan data walaupun aliran listrik pada computer telah mati,berbeda dengan RAM yang tidak dapat menyimpan data secara permanent karena jika aliran listrik mati,data-data nya pun tidak dapat disimpan.Hardisk dapat bersifat Input maupun Output. Hardisk Bersifat Input apabila hardisk mentransfer data ke Hardisk lainya atau Ke flashdisk, Hardisk juga dapat bersifat Output apabila ada data yang dikirimkan ke hardisk ini.Berikut ini merupakan Contoh Hardisk:
Pada Hardisk,Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

B.     Sejarah Hardisk
Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul perusahaan-perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan Hewlet Packard’s di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk baca/tulis, antara head baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling menyentuh. Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari piringan tersebut. Berikut ini Sejarah Singkatnya:

1. Punched Card

            Data storage tertua yang diketahui adalah punch card, diciptakan pada tahun 1725 oleh Basile Bouchon pada saat itu penggunaannya adalah untuk menyimpan data pola tenun kain dengan cara melubangi gulungan kertas.
2. Selectron Tube
Pada tahun 1946 RCA mulai membuat Selectron Tube yang merupakan bentukmemori pertama berbasis komputer dengan ukuran panjang sekitar 30 cmdengan kapasitas 4 Kb, memori ini tidak berumur panjang dipasarankarena harganya terlalu mahal.

3. Magnetic Tape
Magnetic tape merupakan media penyimpanan data yang biasanya digunakan untuk komputer jenis mini ataupun mainframe
4. Floppy Disk
Pada tahun 1969 disket pertama kali diperkenalkan dengan ukuran 20 cmmampu menampung data 80 Kb tetapi hanya untuk sekali pakai, 4 tahunkemudian dengan ukuran yang sama, ditingkatkan lagi kemampuannyamenjadi 256 Kb dan bisa dipakai berulang-ulang. Tahun demi tahun ukurandisket semakin kecil dan kemampuan menyimpan datanya semakin besar pula.Namun Pada saat sekarang,diskete sudah mulai jarang digunakan karena MuncuLnya “Hardisk”
5.Hardisk
Pada 13 September 1956 IBM memperkenalkan Komputer model terbarunya IBM 305 RAMAC,pada saat itu merupakan revolusi karena IBM 305 RAMAC disertai denganHardisk pertama di dunia dengan kapasitas yang luar biasa yaitu 4,4 MB.Hardisknya sendiri terdiri dari 50 keping piringan berukuran 60 cm. IBMmenyewakan komputer ini seharga Rp. 30 jutaan perbulan.
Hardisk masih terus dipakai sampai sekarang dengan ukuran yang lebihkecil dan dengan kapasitas yang tentu saja jauh lebih besar.
Jika dibandingkan Hardisk pertama, hardisk generasi baru inikapasitasnya bisa sekitar 200,000 kali lipat, kapasitasnya juga bukanlagi Mega Bites tapi Giga Bites bahkan Tera Bites.
Masih banyak Data Storage lain pada saat ini yang terus berkembangdengan berbagai macam genre dan variannya semacam CD, DVD, Flash, SD,MicroSD, BlueRay dan sebagainya.
Kecepatan Putar Disk
Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan 5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI.
Berikut tabel kecepatan harddisk yang diaplikasikan pada berbagai jenis interface yang berbeda :
3. Kapasitas
Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB bahkan TB(Terra Byte). Hal ini dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi. Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai harganya oleh para pemakai komputer biasa.
  1. Input Device
Input device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk memasukkan data ke-dalam komputer. Jenis input device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak.
Dalam kehidupan sehari-hari, mata manusia juga bisa diartikan sebagai salah satu input device yang berfungsi untuk memasukkan data kedalam otak manusia. Membaca bisa diartikan sebagai memasukkan data (kedalam otak manusia) melalui mata.
  1. Output Device
Output device bisa diartikan sebagai peralatan yang berfungsi untuk mengeluarkan hasil pemrosesan ataupun pengolahan data yang berasal dari CPU kedalam suatu media yang dapat dibaca oleh manusia ataupun dapat digunakan untuk penyimpanan data hasil proses. Jenis output device yang dimiliki oleh komputer cukup banyak.
Dalam kehidupan sehari-hari, menulis, juga bisa dikatakan sebagai suatu cara untuk mengeluarkan hasil pemikiran kedalam suatu media sehingga bisa dibaca oleh manusia. Media yang dipergunakan untuk menulis bisa berupa kertas ataupun bentuk lainnya
>> Output Device, adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan keluaran, apakah itu ke kertas (hardcopy), ke layar monitor (softcopy) atau keluaran berupa suara. Contohnya
printer, speaker, plotter, monitor dan banyak yang lainnya. Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa prinsip kerja komputer tersebut diawali memasukkan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang disimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran.
Input Device, adalah perangkat-perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam memori komputer, seperti keyboard, mouse, joystick dan lain-lain















Laporan pertanyaan dari hasil persentasi

Pertanyaan I
Pertanyaan dari M. Ichsan Barokah ( kelompok 3 )
Apa perbedaan RAM dengan ROM ?
Jawab :
Perbedaan RAM dan ROM
Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan berbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh para pemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
ROM bisa diibaratkan sebuah tulisan yang sudah tercetak, dimana pemakai hanya bisa melakukan pembacaan data yang ada didalamnya tanpa bisa melakukan perubahan apapun pada tulisan yang ada. ROM biasanya berisi instruksi/program khusus yang bisa digunakan pemakai untuk memanfaatkan komputer secara maksimal.
RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, maka program dan data yang tersimpan akan hilang. ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat, sehingga tidak akan mengalami gangguan seandainya aliran listrik terputus. Isi RAM bisa dihapus oleh pemakai komputer,sedangkan isi ROM tidak.
Pertanyaan II
Pertanyaan dari Barodi Wahyu Mustiko ( kelompok 1 )
Jelaskan bagian-bagian dari harddisk dan kegunaannya ?
Jawab :


Platter
Berbentuk sebuah Pelat atau piringan yang berfungsi sebagai penyimpan data.Berbentuk bulat,merupakan cakram padat,memiliki pola-pola magnetis pada pada sisi-sisi permukaanya.Platter terbuat dari metal yang mengandung jutaan magnet-magnet kecil yang disebut dengan magnetic domain.Domain-domain ini diatur dalam satu atau dua arah untuk mewakili binary “1” dan “0”
Dalam piringan tersebut terdiri dari beberapa track, dan beberapa sector, dimana track dan sctor ini adalah tempat penyimpanan data serta file system. Misalnya hardisk kita berkapasitas 40 GB, bila di format kapasitasnya tidak sampai 40 Gb. karena harus ada trac dan sector yang dipakai untuk menyimpan ID pengenal dari formating hardisk tersebut.
Jumlah pelat dari masing-masing harddisk berbeda-beda,tergantung pada teknologi yang digunakan dan kapasitas yang dimiliki tiap harddisk.Untuk harddisk-harddisk keluaran terbaru,biasanya sebuah plat memiliki daya tampung 10 sampai 20 Gigabyte.Contohnya sebuah Harddisk berkapasitas 40 Gigabyte,biasanya terdiri dari dua buah plat yang masing-masing berkapasitas 20 Gigabyte.
Spindle
Spindle merupakan suatu poros tempat meletakan platter.Poros ini memiliki sebuah penggerak yang berfungsi untuk memutar pelat harddisk yang disebut dengan spindle motor.Spimdle inilah yang berperan ikut dalam menentukan kualitas harddisk karena makin cepat putaranya,berarti makin bagus kualitas harddisknya.Satuan untuk mengukur perputaran adalah Rotation Per Minutes atau biasa disebut RPM.Ukuran yang sering kita dengar untuk kecepatan perputaran ini antara lain 5400 RPM,7200 RPM atau 10000 RPM.


Head
Piranti ini berfungsi untuk membaca data pada permukaan pelat dan merekam informasi ke dalamnya.Setiap pelat harddisk memiliki dua buah head.Satu di atas permukaan dan satunya lagi dibawah permukaan.
Head ini berupa piranti yang elektromagnetik yang ditempatkan pada permukaan pelat dan menempel pada sebuah slider.Slider melekat pada sebuah tangkai yang melekat pada actuator arms.Actuator arms dipasang mati pada poros actuator oleh suatu papan yang disebut dengan logic board.
Oleh karena itu pada saat hardisk bekerja tidak boleh ada guncangan atau getaran, karena head dapat menggesek piringan hardisk sehingga akan mengakibatkan Bad Sector, dan juga dapat menimbulkan kerusakan Head Harddisk sehingga hardisk tidak dapat lagi membaca Track dan Sector dari Hardisk.
Logic Board
Logic Board merupakan papan pengoperasian pada hardisk, dimana pada logic Board terdapat Bios Hardisk sehingga hardisk pada saat dihubungkan ke Mother Board secara otomatis mengenal hardisk tersebut, seperti Maxtor, Seagete dll. selain tempat Bios hardisk Logic Board juga tempat switch atau pendistribusian Power Supply dan data dari Head Hardisk ke mother Board untuk ki kontrol oleh Processor.
Actual Axis
Adalah poros untuk menjadi pegangan atau sebagai tangan robot agar Head dapat membaca sctor dari hardisk.
Ribbon Cable
Ribbon cable adalah penghubung antara Head dengan Logic Board, dimana setiap dokumen atau data yang di baca oleh Head akan di kirim ke Logic Board untuk selanjutnya di kirim ke Mother Board agar Processor dapat memproses data tersebut sesuai dengan input yang di terima.
IDE Conector
Adalah kabel penghubung antara hardisk dengan matherboard untuk mengirim atau menerima data. Sekarang ini hardisk rata-rata sudah menggunakan system SATA sehingga tidak memerlukan kabel Pita (Cable IDE)

Setting Jumper
Setiap hardis memiliki setting jumper, fungsinya untuk menentukan kedudukan hardisk tersebut.
Bila pada komputer kita dipasang 2 buah hardisk, maka dengan menyeting Setting Jumper kita bisa menentukan mana hardisk Primer dan mana Hardisk Sekunder yang biasanya disebut Master dan Slave.
Master adalah hardisk utama tempat system di instal, sedangkan Slave adalah hardisk ke dua biasanya dibutuhkan untuk tempat penyimpanan dokumen dan data. Bila Jumper settingnya tidak di set, maka hardisk tersebut tidak akan bekerja.
Power Conector
Adalah sumber arus yang langsung dari power supply. Power supply pada hardisk ada dua bagian :
  1. Tegangan 12 Volt, berfungsi untuk menggerakkan mekanik seperti piringan dan Head.
  2. Tegangan 5 Volt, berfungsi untuk mesupply daya pada Logic Board agar dapat bekerja mengirim dan menerima data.
Pertanyaan III
Pertanyaan dari Tri Lestari ( kelompok 6 )
Apa yang dimaksud dengan register, dan mengapa hanya sebagai simpanan kecil sementara ?
Jawab :
Register merupakan simpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi lebih cepat sekitar 5 sampai 10 kali dibandingkan dengan kecepatan perekaman atau pengambilan data di main memory. Register digunakan untuk menyimpan intruksi-intruksi  dan data yang sedang diproses oleh CPU. Sedangkan intruksi-intruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses masih disimpan di main memory.



Pertanyaan IV
Pertanyaan dari Yohana Damayanti ( kelompok 3 )
Apa yang dimaksud dengan ALU dan Kegunaannya ?
Jawab :
ALU ( Arithmetic And Logic Unit ) adalah mempunyai tugas melakukan perhitungan aritmatika dan matematika yang terjadi sesuai dengan intruksi progaram. ALU  melakukan operasi aritmatika dengan dasar pertambahan, sedang operasi aritmatika yang lainnya dilakukan dengan dasar penjumlahan. Sehingga sirkuit elektronik di ALU yang digunakan untuk melaksanakan operasi aritmatika ini disebut adder .

Pertanyaan V
Pertanyaan dari M. Ichsan Barokah ( kelompok 3 )
Perbedaan DDR,  DDR2 dan DDR3 serta pengaruh nya terhadap komputer ?
Jawab :
Adapun perbedaan pada fisik antara memori jenis DDR dengan jenis DDR2 yang pertama adalah pada jenis chip memori yang digunakan. Pada memori jenis DDR, chip memori (IC)yang digunakan pada board modul memori adalah adalah jenis TSOP (Thin Small-Outline Packege). Bentuknya adalah empat persegi panjag dengan kaki-kaki di sisi kiri dan kanannya. Jarang sekali modul memori DDR yang menggunakan chip memori jenis BGA.
Pada memori jenis DDR2, jenis chip memori yang digunakan adalah tipe BGA (Ball Grid Away). Bentuknya ada yang empat persei panjang, adapula yang berbentuk bujur sangkar. Tetapi, tidak seperti chip memori jenis TSOP, kaki-kaki pada memori jenis BGA tidak terlihat mata karena terletak dibawah chip dan langsung dan langsung ditancapkan ke board modul memori.
Perbedaan secara fisik lainnya yang dapat dilihat secara kasat mata adalah pada notch yang tersedia di board memori di bagian golden finger alias konektor slot memori di motherboard. Pada jenis memori DDR2, notch ini terletak sedikit lebih ke tengah board modul memori, sedangkan pada memori DDR, notch ini terletak sedikit ke arah sisi kanan.
Perbedaan secara fisik terakhir yang dapat dilihat dengan mudah adalah jumlah pin yang digunakan. Memori DDR memiliki pin sebanyak 184 buah (92-pin di setiap sisinya), sedangkan memori jenis DDR2 memiliki pin yang lebih kecil dan padat Jumlahnya 240 buah (120-pin di setiap sisi).
Dari sisi kecepatan, memori jenis DDR2 yang terendah adalah yang memiliki clock speed 200MHz (DDR2 400 atau PC-3200), sedangkan memori jenis DDR adalah yang memiliki clock speed 100MHz (DDR 200 atau PC-1600). Memori jenis DDR tertinggi yang didukung resmi oleh JEDEC (Joint Electron Divice Engineering Council) atau badan standarisasi industri elektronik dan semikonduktor adalah DDR 400 (PC-3200) sedangkan memori DDR2 yang saat ini sudah tercatat sebagai standar memori DDR2 adalah DDR2 400 (PC-3200), DDR2 533 (PC-4300), DDR2 667 (PC-5300), dan DDR2 800 (PC-6400).
Dari sisi kinerja, dengan clock speed yang yang sama, sistem yang menggunakan jenis memori DDR biasanya memiliki kinerja yang relatif sama dengan sistem yang menggunakan memori DDR2. Pada banyak kasus, malah kinerja yang menggunakan memori DDR lebih baik dari pada DDR2. Hal ini dimungkinkan karena latency dan timing memori DDR lebih baik dibandingkan dengan memori DDR2. Tetapi kembali lagi. Memori jenis DDR tidak ada yang diproduksi dengan kecepatan melebihi 600MHz, sedangkan DDR2 masih bsa dipatok pada kcepatan jauh di atas itu. Saat ini ada varian baru lagi dari memori RAM, yakni DDR3 yang memiliki clock speed yang lebih besar dibandingkan dengan DDR2.

Pertanyaan VI
Pertanyaan dari Barodi Wahyu Mustiko ( kelompok 1 )
Apa yang dimaksud dengan cache memory dan fungsinya ?
Jawab :
            Kas Memori / Memory Cache (cache dibaca seperti cash: 'kesh') adalah mekanisme penyimpanan data sekunder berkecepatan tinggi yang digunakan untuk menyimpan data / instruksi yang sering diakses.
            Dua jenis cache yang sering digunakan dalam dunia komputer adalah memory caching dan disk caching. Implementasinya dapat berupa sebuah bagian khusus dari memori utama komputer atau sebuah media penyimpanan data khusus yang berkecepatan tinggi.
            Implementasi memory caching sering disebut sebagai memory cache dan tersusun dari memori komputer jenis SDRAM yang berkecepatan tinggi. Sedangkan implementasi disk caching menggunakan sebagian dari memori komputer
 Cache memory diletakan antara CPU .


Pertanyaan VII
Pertanyaan dari Rara Ariesta Priliani ( kelompok 7 )
Apa yang dimaksud dengan ROM bios dan fungsinya ?
Jawab :
            Program BIOS (Basic Input Output System), program ini berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antara microprocessor kekomponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada didalam dirinya.









Kesimpulan

Alat pemroses adalah alat dimana insturksi-intruksi program di proses untuk mengolah data yang sudah dimasukan lewat alat input dan hasilnya akan ditampilkan di alat output. Alat pemroses terdiri dari central processor atau CPU (Central Processing Unit) dan main memory.
CPU (Central Processing Unit) merupakan tempat pemrosesan insturksi-intruksi program. pada komputer mikro, processor ini disebut dengan microprocessor.  CPU terdiri dari 2 bagian utama, yaitu unit kendali (control unit) dan unit aritmatika dan logika (arithmetic and logic unit).
Control Unit mengatur kapan alat input menerima data dan kapan data diolah serta kapan ditampilkan pada alat output.
Jadi tugas dari Control Unit adalah sebagai berikut:
·         Mengatur dan mengendalikan alat input dan output.
·         Mengambil insturksi-instruksi dari main memory.
·         Mengambil data dari main memory kalau diperlukan oleh proses.
·         Mengirim intruksi ke aritmethic and logic unit bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja arithmetic and logic unit.
·         Menyimpan hasil proses ke main memory.
Sedangkan Tugas utama dari arithmetic and logic unit (ALU) adalah melakukan semua perhitungan arithmatika atau matematika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. Tugas lain dari ALU melakukan kepitusan dari operasi logika sesuai dengan intruksi program. operasi logika (logical operation) meliputi perbandingan 2 buah elemen logika dengan menggunakan operator logika.
Perbedaan RAM dan ROM
Read Only Memory (ROM), berfungsi untuk menyimpan berbagai program yang berasal dari pabrik komputer. Sesuai dengan namanya, ROM (Read Only Memory), maka program yang tersimpan didalam ROM, hanya bisa dibaca oleh para pemakai.
Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data.
            RAM berfungsi untuk menyimpan program dan data dari pemakai komputer dalam bentuk pulsa-pulsa listrik, sehingga seandainya listrik yang ada dimatikan, maka program dan data yang tersimpan akan hilang. ROM menyimpan program yang berasal dari pabrik dalam bentuk komponen padat, sehingga tidak akan mengalami gangguan seandainya aliran listrik terputus. Isi RAM bisa dihapus oleh pemakai komputer,sedangkan isi ROM tidak.
Register
Register merupakan simpanan kecil yang mempunyai kecepatan tinggi lebih cepat sekitar 5 sampai 10 kali dibandingkan dengan kecepatan perekaman atau pengambilan data di Main Memory. Register digunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang sedang diproses oleh CPU. Sedang intruksi-intruksi dan data lainnya yang menunggu giliran untuk diproses  masih disimpan di main memory.di dalam sistem komputer ada 3 macam ingatan yang dipergunakan di dalam sistem komputer, yaitu sebagai berikut:
·         Register digunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang sedang diproses.
·         Main Memory, dipergunakan untuk menyimpan intruksi dan data yang diproses dan hasil dari pengolahan.
·         External Memory  (simpanan luar), dipergunakan untuk menyimpan proses dan data secara permanen.
INPUT/OUTPUT PORT
Alat alat I/O dapat berkomunikasi dengan CPU dengan cara mengirimkan informasi yang akan dikomunikasikan lewat bus. Informasi yang dikirim dari alat I/O (peripheral device) ke main memory atau ke register di CPU diletakan di I/O port dan dikirimkan lewat data bus. Jika satu blok data yang besar (beberapa word sekaligus) dibutuhkan untuk dikirimkan dari atau ke peripheral device, cara yang lain harus digunakan Direct Memory Access.
Cache Memory
            Kas Memori / Memory Cache (cache dibaca seperti cash: 'kesh') adalah  mekanisme penyimpanan data sekunder berkecepatan tinggi yang digunakan untuk menyimpan data / instruksi yang sering diakses.

            Dua jenis cache yang sering digunakan dalam dunia komputer adalah memory caching dan disk caching. Implementasinya dapat berupa sebuah bagian khusus dari memori utama komputer atau sebuah media penyimpanan data khusus yang berkecepatan tinggi.
Program BIOS (Basic Input Output System), program ini berfungsi untuk mengendalikan perpindahan data antara microprocessor kekomponen lain yang meliputi keyboard, monitor, printer dan lainnya. Program BIOS juga mempunyai fungsi untuk self-diagnostik, atau memeriksa kondisi yang ada didalam dirinya.